CERPEN
SINGKAT
Oktober 24, 2018
Aninda Afidatu Mawaddah
LIBURAN
Akhirnya liburan tiba! Pada hari pertama Dinda
melompat kesana kemari di kamar tidurnya. Catline teman Dinda menirunya seperti
petasan. Orang tua Dinda mengajak mereka ke salah satu pantai yang cukup
terkenal dan indah. Ini adalah liburan pertamanya di pantai. Apalagi Dodo juga
ikut!
Pertama kali dalam hidupnya, Dinda harus berkemas
sendiri. Apa yang harus dibawa? Topi? Bawa berapabaju kaos? Payung mungkin?
Monopoli? Jas hujan? Siapa tahu hujan. Boneka yang mana ya?
Ibu Dinda berkata ia harus memilih sendiri. Dinda
mendapat ide : Catline saja yang harus yang memilih. Catline membawakan barang
satu demi satu dan Dinda memasukanya ke dalam koper. Handuk, yoyo, boneka
kesayangan, payung, krim tabir surya dan topi woll.
Akhirnya Dinda dan Catline siap. Sepanjang malam
mereka memimpikan akan indahnya laut, pasir, matahari, dan permainan di pantai.
Besok paginya dengan bangga mereka meletakan kopernya di bagasi mobil. Kemudian
mereka bersama dengan Dodo duduk di kursi belakang. Mereka sangat gembira dalam
petualangan baru.
Tak lama kemudian Dinda, Catline, Dodo dan kedua
orangtua Dinda sampai! Tempat penginapannya cantik dan dekat sekali! Mereka
lalu menaruh semua barang yang di bawa dari rumah tadi di tempat penginapannya.
“ Cepat - cepat! Aku harus mengambil baju baju renang di koper, “ kata Dinda.
Ia membongkar kopernya, tapi Dinda tidak menemukan baju renagnya. Gara - gara
si Catline yang tidak memasukan baju renangnya ke dalam koper, baju renangnya
tertinggal. Dengan di temani Dodo dan Catline, mereka pergi ke toko untuk
membeli baju renang. Catline harus membantunya memilih baju renag yang paling
bagus. Karena Dinda akan memakainya sepanjang liburan.
Dinda juga membawa buku harianya, untuk mencatat
semua yang ditemukan dalam perjalanan. Mereka masuk keluar toko, mencoba ini
dan itu, duduk beristirahat, dan.... Buku harian Dinda hilang! Dinda pun
menangis.
Dodo dan Catline jadi ikut sedih dan mereka juga
merasa bersalah. Di tengah tangisnya Dinda mendapat akal. Mereka memutuskan
untuk mencari buku harianaya ke tempat - tempat yaang tadi sudah dilalui.
Ketiganya kembali ke pertokoan. Dinda dan Dodo berjalan sambil menunduk. Siapa
tahu ada keajaiban. Catline juga ikut mencari buku harian Dinda. Mereka harus
menemukan buku harian itu!
Namun, mereka tidak menemukan harian itu! Dinda
mulai putus asa dan tangisan pun semakin deras. Namun Dodo dan Catline terus
berusaha untuk mencari buku harian Dinda.
Mereka lalu beristirahat di dekat penjual es krim.
Sebelumnya mereka pernah duduk di situ setelah membeli baju renag Dinda. Ketika
mereka duduk di situ, tiba - tiba Catline melihat buku harian Dinda ada di
bawah gerobak es krim.
Dengan gembira Dinda mengucapkan terimakasih
kepada Catline yang telah membantu menemukan buku harian Dinda. Dengan gembira
mereka melompat dan berlari kembali ke vila! Dinda berenang dengan baju renang
baru dan setelah itu mereka makan es krim. Mereka berjalan - jalan di pantai
dengan senag. Hari itu indah sekali dan buku Dinda sudah ditemukan. Dan liburan
baru saja di mulai!
Mereka semua menikmati liburan yang indah dan
pemandangan pantai yang terlihat dari vila yang cukup memanjakan mata. Serta
deburan ombak yang membuat ketenagan dalam hati. Ditambah dengan sunset yang
sanagat indah. Mereka semua pun bergembira dengan liburan ke pantai. Dan tidak
akan pernah terlupakan di dalam cerita kehidupan Dinda.