Selasa, 23 Oktober 2018

Cerpen Singkat



CERPEN SINGKAT

Oktober 24, 2018
Aninda Afidatu Mawaddah

LIBURAN

Akhirnya liburan tiba! Pada hari pertama Dinda melompat kesana kemari di kamar tidurnya. Catline teman Dinda menirunya seperti petasan. Orang tua Dinda mengajak mereka ke salah satu pantai yang cukup terkenal dan indah. Ini adalah liburan pertamanya di pantai. Apalagi Dodo juga ikut!
Pertama kali dalam hidupnya, Dinda harus berkemas sendiri. Apa yang harus dibawa? Topi? Bawa berapabaju kaos? Payung mungkin? Monopoli? Jas hujan? Siapa tahu hujan. Boneka yang mana ya?
Ibu Dinda berkata ia harus memilih sendiri. Dinda mendapat ide : Catline saja yang harus yang memilih. Catline membawakan barang satu demi satu dan Dinda memasukanya ke dalam koper. Handuk, yoyo, boneka kesayangan, payung, krim tabir surya dan topi woll.
Akhirnya Dinda dan Catline siap. Sepanjang malam mereka memimpikan akan indahnya laut, pasir, matahari, dan permainan di pantai. Besok paginya dengan bangga mereka meletakan kopernya di bagasi mobil. Kemudian mereka bersama dengan Dodo duduk di kursi belakang. Mereka sangat gembira dalam petualangan baru.
Tak lama kemudian Dinda, Catline, Dodo dan kedua orangtua Dinda sampai! Tempat penginapannya cantik dan dekat sekali! Mereka lalu menaruh semua barang yang di bawa dari rumah tadi di tempat penginapannya. “ Cepat - cepat! Aku harus mengambil baju baju renang di koper, “ kata Dinda. Ia membongkar kopernya, tapi Dinda tidak menemukan baju renagnya. Gara - gara si Catline yang tidak memasukan baju renangnya ke dalam koper, baju renangnya tertinggal. Dengan di temani Dodo dan Catline, mereka pergi ke toko untuk membeli baju renang. Catline harus membantunya memilih baju renag yang paling bagus. Karena Dinda akan memakainya sepanjang liburan.
Dinda juga membawa buku harianya, untuk mencatat semua yang ditemukan dalam perjalanan. Mereka masuk keluar toko, mencoba ini dan itu, duduk beristirahat, dan.... Buku harian Dinda hilang! Dinda pun menangis.
Dodo dan Catline jadi ikut sedih dan mereka juga merasa bersalah. Di tengah tangisnya Dinda mendapat akal. Mereka memutuskan untuk mencari buku harianaya ke tempat - tempat yaang tadi sudah dilalui. Ketiganya kembali ke pertokoan. Dinda dan Dodo berjalan sambil menunduk. Siapa tahu ada keajaiban. Catline juga ikut mencari buku harian Dinda. Mereka harus menemukan buku harian itu!
Namun, mereka tidak menemukan harian itu! Dinda mulai putus asa dan tangisan pun semakin deras. Namun Dodo dan Catline terus berusaha untuk mencari buku harian Dinda.
Mereka lalu beristirahat di dekat penjual es krim. Sebelumnya mereka pernah duduk di situ setelah membeli baju renag Dinda. Ketika mereka duduk di situ, tiba - tiba Catline melihat buku harian Dinda ada di bawah gerobak es krim.
Dengan gembira Dinda mengucapkan terimakasih kepada Catline yang telah membantu menemukan buku harian Dinda. Dengan gembira mereka melompat dan berlari kembali ke vila! Dinda berenang dengan baju renang baru dan setelah itu mereka makan es krim. Mereka berjalan - jalan di pantai dengan senag. Hari itu indah sekali dan buku Dinda sudah ditemukan. Dan liburan baru saja di mulai!
Mereka semua menikmati liburan yang indah dan pemandangan pantai yang terlihat dari vila yang cukup memanjakan mata. Serta deburan ombak yang membuat ketenagan dalam hati. Ditambah dengan sunset yang sanagat indah. Mereka semua pun bergembira dengan liburan ke pantai. Dan tidak akan pernah terlupakan di dalam cerita kehidupan Dinda.